Pada 17 April 2021, Daulat Umat membelanjakan uang donasi yang telah terkumpul untuk Program Samenage atau "Uluran Asa untuk Tunas Muda Papua". Bersama Ibu Guru Arie Trisanti, Ibu Guru Yunne Paisey, dan seorang kawan dari Papuan Voices, Daulat Umat yang diwakili oleh Muhammad Azka Fahriza berkeliling Kota Jayapura untuk membeli kebutuhan peralatan belajar tunas-tunas muda Papua di Distrik Samenage, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua. Mereka berbelanja alat tulis, alat pertanian dan benih, perlengkapan olahraga, serta alat kebersihan diri.

 Belanja Alat Pertanian (Kredit Foto: Berto Yekwam)   
Belanja Alat Pertanian (Kredit Foto: Berto Yekwam)

 


Tidak semua kebutuhan yang telah direncakan sebelumnya dibeli pada sore itu. Hal ini terjadi karena beberapa hari sebelumnya tunas-tunas muda Samenage telah mendapatkan bantuan solidaritas berupa barang, sebagian besar alat tulis, dari kawan-kawan di wilayah Kota Jayapura dan sekitarnya. 


Sore itu pula barang-barang solidaritas dari Daulat Umat yang telah dibeli dikemas beserta barang-barang donasi lainnya menjadi beberapa paket.  Paket-paket tersebut kemudian dibawa oleh Ibu Guru Arie dan Ibu Guru Yunne ke Wamena pada 24 April 2021 dengan menggunakan pesawat komersil. Saat ini, berdasarkan kabar dari kedua Ibu Guru, sebelum internet di Jayapura mati pada tanggal 30 April 2021, paket solidaritas masih tertahan di Wamena. Mereka masih menunggu jadwal penerbangan ke Samenage dari Wamena, paling cepat 2 minggu ke depan.

Semoga semua rencana Ibu Guru Arie dan Yunne dilancarakan oleh Allah SWT dan keduanya sampai di Samenage dengan aman. Semoga paket-paket solidaritas yang telah dikirimkan oleh kawan-kawan Daulat Umat bermanfaat untuk tunas muda Samenage di Tanah Papua.


Catatan: laporan ini dikirim oleh Muhammad Azka Fahriza pada tanggal 11 Mei 2021 di tengah putusnya akses internet di seluruh wilayah Jayapura dan sekitarnya sejak 30 April 2021.

Laporan pengeluaran program samenage bisa dilihat di 
tautan ini.

Video Program Samenage bisa 
di sini